Lampung77.com – Randi (27), warga Desa Sumberejo, Way Jepara, Lampung Timur, yang menjadi korban penembakan di sekitar Mapolsek Labuhan Maringgai, meninggal dunia, Minggu (26/7/2020) malam.
Korban sebelumnya sempat mendapatkan perawatan selama lebih dari tiga pekan akibat mengalami luka tembak di bagian pinggang kirinya.
Ayah korban, Nurmali (59) mengatakan anak bungsunya itu meninggal dunia akibat mengalami luka parah di bagian pinggang kirinya.
Korban sempat dirawat di Rumah Sakit Way Jepara dan RSUD Sukadana selama sekitar 3 pekan. Sayang, nyawa Randi tak bisa tertolong karena kondisinya yang kian memburuk.
“(Anak saya) meninggal pada minggu sore dan kami makamkan pagi ini. Saya nggak tahu, apa salah anak saya sebenarnya. Jika memang anak saya ada melanggar hukum, kenapa harus seperti ini kejadiannya,” kata Nurmali, di kediamannya, Senin (27/7/2020).
Nurmali mengaku pihaknya dan keluarga saat ini sedang melakukan upaya hukum untuk mengetahui kejadian sebenarnya yang menimpa putra bungsunya tersebut.
Sementara itu, rekan korban, Debi (27) mengatakan saat kejadian dirinya bersama korban berboncengan mengendarai sepeda motor dari arah Simpang menuju Labuhan Maringgai.
“Kejadian sekitar tengah malam sekitar jam 23.00 WIB, kami dari arah Simpang menuju ke arah Labuhan Maringgai. Kami mau anterin teman ke tempat keluarga,” pada Rabu malam (1/7/2020) lalu.
“Setelah hampir sampai di Mapolsek Labuhan Maringgai, itu entah polisi entah bukan, tapi yang jelas mereka itu buang tembakan ada enam kali. Karena kami merasa enggak pakai helm, surat enggak bawa, kami putar balik. Tiba-tiba ada terdengar tiga kali tembakan yang mengarah ke kami,” lanjutnya.
“Setelah itu almarhum (Randi) ngerasa kena tembak. Lalu langsung saya larikan ke rumah sakit Permata Hati Way Jepara,” jelasnya.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, Lampung77.com masih berupaya melakukan konfirmasi ke pihak polsek Labuhan Maringgai dan Polres Lampung Timur terkait peristiwa tersebut.
Baca Juga: Fakta-fakta Aksi Keji Anak Bunuh Ibu Kandung di Lampung Timur
(Andono/Nef-L1)