Lampung77.com – Kecelakaan jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Kepulauan Seribu telah sepekan lebih berlalu. Seperti apa fakta-fakta terkini insiden tersebut?
Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak itu sebelumnya hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) siang. Pesawat yang membawa total 62 orang itu jatuh di wilayah sekitar Kepulauan Seribu, Jakarta.
Berikut ini fakta-fakta terkini kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 hingga Sabtu, 16 Januari 2021, dirangkum dari pemberitaan Lampung77.com dan berbagai sumber:
1. 24 Korban Teridentifikasi
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri kembali berhasil mengidentifikasi tujuh korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Sabtu (16/1/2021). Dengan demikian, hingga kemarin pukul 17.00 WIB, total sudah 24 korban yang telah berhasil teridentifikasi.
“Jumlah keseluruhan korban yang telah berhasil diidentifikasi Tim DVI sampai (16 Januari 2021) pukul 17.00 sejumlah 24 korban,” kata Brigjen Rusdi Hartono, Karopenmas Polri, dalam keterangannya seperti dilihat Lampung77.com di akun resmi instagram Divisi Mabes Polri, Sabtu (16/1/2021) malam.
Adapun 7 korban yang berhasil diidentifikasi Tim DVI Polri pada 16 Januari 2021 tersebut yaitu atas nama Rosi Wahyuni (Perempuan, 51 tahun), Rizki Wahyudi (laki-laki, 26 tahun), Nelly (perempuan, 49 tahun), dan Beben Sopian (laki-laki, 58 tahun).
Kemudian Makrufatul Yeti Srianingsih (perempuan, 30 tahun), Arifin Ilyas (laki-laki, 26 tahun), dan Arneta Fauzi (perempuan, 38 tahun). “Korban diidentifikasi lewat sidik jari maupun rekonsliasi DNA,” terang Rusdi.
Sebelumnya, 17 korban juga telah berhasil diidentifikasi Tim DVI Polri. 17 korban tersebut yaitu atas nama Toni Ismail, Dinda Amelia, Isti Yuda Prastika, Putri Wahyuni, Rahmawati, Ricko, Ihsan Adhlan, Supianto, Pipit Piyono, Mia Tresetyani, dan Yohanes Suherdi. Kemudian, Okky Bisma, Asyhabul Yamin, Fadly Satrianto, Khasanah, Indah halimah Puteri, dan Agus Munarni.
Baca Juga: Sriwijaya Air Jatuh di Kepulauan Seribu, 3 Penumpang dari Bandara Radin Inten II Lampung
2. Satu Korban Asal Lampung Teridentifikasi
Dari total 24 korban yang teridentifikasi hingga 16 Januari 2021, salah satunya yaitu warga Tulangbawang Barat, Lampung, atas nama Pipit Piyono. Identitas korban asal Lampung ini berhasil diidentifikasi Tim DVI Polri pada Kamis, 14 Januari 2021.
Kepala Perwakilan Jasa Raharja Kotabumi, Lampung Utara, Benny Adi Putra saat dikonfirmasi Lampung77.com, mengatakan bahwa daerah tempat tinggal korban di Tulangbawang Barat masuk dalam wilayah kerjanya. Ia mengatakan pembayaran santunan korban diberikan kepada ahli warisnya yaitu istrinya bernama Neli Handayani.
Sementara itu, Karopenmas Polri, Brigjen Rusdi Hartono, dalam keterangannya, Sabtu (16/1/2021) menyebutkan bahwa 8 jenazah korban Sriwijaya Air SJ-182 yang telah berhasil teridentifikasi telah diserahkan kepada pihak keluarganya untuk dimakamkan. Salah satunya yaitu Pipit Piyono.
“Kami informasikan pada hari ini, delapan jenazah telah diserahkan kepada keluarganya untuk dapat dimakamkan. Pertama, jenazah atas nama Agus Winarni, Pipit Piyono, Aslan, Istiyuda Prastika, Ninda Amelia, Putri Wahyuni, Yohanes Suherni, dan Indah Halimah Putri. Delapan jenazah ini telah diterima keluarganya untuk dimakamkan,” jelas Rusdi.
Baca Juga: Identitas 6 Korban Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi, 1 Warga Lampung
3. 298 Bagian Tubuh Korban Ditemukan

Sebanyak 298 kantong human body remains (bagian tubuh korban) berhasil dievakuasi tim SAR Gabungan selama 8 hari pelaksanaan operasi SAR jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-18 atau hingga Sabtu (16/1/2021).
Tim SAR Gabungan juga menemukan serpihan kecil pesawat total sebanyak 54, dan serpihan besar sebanyak 51 bagian.
Sementara itu, Operasi SAR oleh tim penyelam kemarin malam dihentikan. Operasi dilanjutkan oleh kapal-kapal yang dilengkapi dengan peralatan underwater seperti multibeam echosounder dan Remotely Operated Vehicle (ROV).
“Malam ini sudah tidak ada penyelaman lagi karena faktor visibilitas. Namun, akan dilanjutkan oleh ROV untuk mencari obyek pencarian,” jelas Mayjen TNI Bambang Suryo Aji, Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan, dan Kesiapsiagaan Basarnas, saat konferensi pers di JICT 2, Sabtu (16/1/2021) pukul 19.30 WIB.
4. Total Terima 351 Sampel DNA
Total sebanyak 351 sampel DNA dari keluarga korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air diterima Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, hingga Sabtu (16/1/2021) pada pukul 17.00 WIB.
Karopenmas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan 351 sampel DNA tersebut didapatkan dari 143 data ante mortem dan post mortem 208.
“Sampai hari ini jam 17.00 WIB tim DVI telah mendapatkan beberapa sampel tes DNA, data dari ante mortem itu terdapat 143 sampel DNA. Ini dari keluarga korban dan ini telah mencukupi 62 korban,” ,” kata Rusdi, dalam keterangannya, Sabtu (16/1/2021) malam.
“Kemudian, DNA dari post mortem, tim mendapatkan 208 sampel DNA. Jadi seluruh DNA yang berhasil dikumpulkan oleh tim, sebanyak 351 sampel DNA,” lanjut Rusdi.
Baca Juga: Black Box FDR Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Ditemukan Baca Juga: Operasi SAR Sriwijaya Air SJ-182 Diperpanjang 3 Hari
(Yar-P1)