Lampung77.com – Tim Inafis Polres Tanggamus bersama Dokter RSUD Batin Mangunang (RSUD-BM) melakukan identifikasi temuan mayat bayi di aliran sungai Dusun Suka Bandung, Pekon Suka Negara, Kecamatan Bulok, Tanggamus, Lampung.
Identifikasi dilaksanakan di kamar mayat RSUD-BM dengan dipimpin dokter Leni tak lama setelah mayat bayi malang tersebut tiba menggunakan ambulans Puskesmas Bulok Tanggamus dan Polsek Pugung pada, Senin (11/1/2021) pukul 11.00 WIB.
Kasatreskrim Polres Tanggamus AKP Edi Qorinas mengungkapkan pihaknya melaksanakan identifikasi dengan visum mayat, mengambil sampel darah dan sampel DNA guna proses penyelidikan.
“Dalam identifikasi ini, kami mengambil sampel darah dan sampel DNA yang akan digunakan dalam proses penyelidikan,” kata AKP Edi Qorinas mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, kepada Wartawan, Senin (11/1/2021).
Edi Qorinas menjelaskan mayat bayi berjenis kelamin perempuan berumur sekitar 24 jam itu ditemukan identitas di aliran sungai Dusun Suka Bandung Pekon Suka Negara Kecamatan Bulok sekitar pukul 06.30 WIB.
Menurut Edi Qorinas, mayat bayi itu pertama kali ditemukan saksi bernama Hairudin (35). Saat itu, saksi hendak pergi ke kebun untuk memperbaiki saluran air bersih dengan berjalan kaki seorang diri. Saat melintasi pinggiran sungai, saksi tersebut melihat di tengah sungai ada benda seperti boneka yang tersangkut di batu.
Saksi kemudian menghampirinya dan ternyata yang dilihatnya adalah sesosok bayi manusia. Saksi lantas memanggil rekannya Paino (40) dan Rudi yang lantas bersama-sama memeriksa kembali bayi manusia yang ada di sungai tersebut.
Setelah dipastikan itu adalah bayi manusia, saksi Hairudin lalu memberitahukan kejadian tersebut kepada aparat desa setempat. Pada pukul 08.00 WIB, Kapolsek Pugung beserta anggota serta tim medis Puskesmas Kecamatan Bulok mendatangi TKP untuk memeriksa serta mengevakuasi bayi yang berada di sungai tersebut.
“Setelah bayi tersebut dipindahkan dari sungai, dipastikan bayi tersebut adalah seorang bayi perempuan dalam keadaan meninggal dunia berumur kurang dari 24 jam. Selanjutnya dibawa ke RSUD Batin Mangunang Kota Agung,” jelas Edi Qorinas.
Baca Juga: Bisnis Esek-esek Via WA di Lampung, Janda Muda Ditangkap Polisi
Diduga Sengaja Dibuang
Edi Qorinas mengungkapkan ari-ari bayi malang itu juga berhasil ditemukan berjarak 50 meter dari lokasi penemuan jenazah bayi tersebut. Dugaan sementara, sang ibu melahirkan bayi tersebut sendiri tanpa bantuan medis.
“Dugaan sementara bayi tersebut dibuang secara sengaja di aliran sungai Dusun Suka Bandung, Pekon Suka Negara. Kami juga masih melakukan penyelidikan guna mengungkap siapa pembuang (bayi tersebut),” pungkasnya.
Sementara itu menurut dokter Leni, bayi malang itu diantar pihak Puskesmas Bulok dalam keadaan sudah tidak bernyawa. “Telah dilakukan pemeriksaan dan hasilnya akan disampaikan kepada pihak kepolisian,” kata dr. Leni di RSUD-BM.
Diberitakan sebelumnya, Sosok mayat bayi ditemukan di aliran sungai Sukawaras atau Way Goreng Pekon Sukanegara, Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus, Lampung, Senin (11/1/2021) pagi. Berdasarkan video berdurasi 57 detik yang beredar, tampak sosok bayi tersebut tersangkut batuan di aliran sungai.
Baca Juga: Penemuan Mayat Bayi di Sungai Gegerkan Warga Tanggamus Lampung
(Yar-P1)