Lampung77.com – Sebagian wilayah Provinsi Lampung sudah mulai memasuki musim hujan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau warga untuk membersihkan saluran air guna mengantisipasi terjadinya banjir.
Di Bandar Lampung, BPBD menyebut ada enam kecamatan yang rawan terjadi banjir yaitu Teluk Betung Selatan, Teluk Betung Barat, Teluk Betung Timur, Bumi Waras, Panjang dan Kedamaian.
“Enam kecamatan itu perlu waspada (banjir),” kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung M.Rizki, saat dihubungi Lampung77.com, Kamis (14/11/2019).
Rizki mengimbau warga untuk bergotong royong membersihkan saluran air.
“Jelang awal (musim hujan) ini, kami imbau masyarakat untuk bersih-bersih siring, selokan. Gotong royong melakukan normalisasi saluran air yang dangkal dan tidak membuang sampah di saluran air,” ujar Rizki.
Rizki menyebutkan ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya banjir di Bandar Lampung. Selain karena penyumbatan aliran air dan curah hujan tinggi, juga karena adanya kiriman air dari kabupaten lainnya seperti Pesawaran.
Baca Juga : Memilukan, Pesta Pernikahan Porak-Poranda Diterjang Banjir di Panjang
Ia menegaskan BPBD bakal siaga 24 jam saat hujan turun. “Pada prinsipnya, kita siaga 24 jam. Kita siagakan semua sarana dan prasarana. Petugas juga akan patroli saat hujan, terutama di daerah-daerah yang rawan banjir,” kata dia.
Sebelumnya, hujan mengguyur sebagian wilayah Lampung pada, Kamis, (14/11/2019) dini hari. Hujan turun dengan intensitas sedang hingga lebat.
Hujan terjadi cukup merata di Kota Bandar Lampung, mulai sekitar pukul 01.00 WIB hingga pukul 01.50 WIB.
Informasi yang dihimpun Lampung77.com, di Bandar Lampung hujan diantaranya terjadi di Sukarame, Way Kandis, Teluk Betung, Tanjungkarang Pusat, Kedaton, hingga Rajabasa.
Baca Juga : Warning BMKG: Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang di Lampung Hari Ini
Hujan Merata Akhir November
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung memperkirakan intensitas hujan sudah mulai merata pada seluruh daerah di Lampung akhir November 2019.
“(Hujan) secara merata di Lampung diprediksi pada November akhir,” kata Rudi Hariyanto, Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Lampung.
Rudi menjelaskan bahwa secara umum diperkirakan akhir Oktober hingga awal November di Lampung sudah memasuki pancaroba.
Sedangkan puncak musim hujan di Lampung, Rudi mengatakan dari hasil analisa BMKG, diprediksi baru akan terjadi pada Januari dan Februari 2020.
Rudi mengimbau kepada masyarakat untuk waspada menghadapi puncak musim hujan. “Waspada dengan kondisi lingkungan sekitar. Kami imbau supaya membersihkan drainase. Kemudian, biasanya musim hujan juga disertai dengan angin, sebab itu diimbau untuk melakukan pemangkasan pohon yang rindang maupun yang sudah tua,” jelas Rudi.
Baca Juga : BMKG: Hujan Merata di Lampung Akhir November
(Nef-L1)