Lampung77.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi hingga 4 meter di sejumlah wilayah Perairan Lampung.
Peringatan dini gelombang tinggi tersebut berlaku pada 2 Maret 2021 pukul 19.00 WIB sampai 3 Maret 2021 pukul 19.00 WIB.
Forecaster BMKG Stasiun Maritim Klas IV Panjang Lampung, Neneng Kusrini mengimbau masyarakat yang beaktivitas di laut untuk berhati-hati dan tetap waspada.
“Imbauan untuk masyarakat pengguna jasa kelautan agar berhati-hati dan waspada. Kepada nelayan yang akan melaut juga supaya tetap waspada karena dapat berdampak pada kapal-kapal kecil,” kata Neneng, saat dihubungi Lampung77.com, Selasa (2/3/2021) malam.
Neneng menjelaskan ada tiga wilayah Perairan Lampung yang berpotensi terjadi gelombang tinggi berkisar 2,5 meter – 4 meter. Ketiga wilayah itu yakni Perairan Barat Lampung, Selat Sunda Bagian Barat, dan Samudera Hindia Barat Lampung.
“Sedangkan di Perairan Teluk Lampung Bagian Selatan diprakirakan berpotensi gelombang berkisar 1,25 meter sampai 2,5 meter,” ungkap Neneng.
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di perairan sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” pungkasnya.
Lihat Juga: 5 Video Insiden Kapal Bakauheni-Merak: Tabrakan hingga Penumpang Jatuh ke Laut
Sementara itu, berdasarkan informasi yang disampaikan BMKG, Selasa (2/3/2021), pola angin di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya, bergerak dari Barat Laut-Timur dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan, bergara dari Barat-Utara dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot.
Adapun kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Maluku bagian selatan, Perairan Kepulauan Sula, Laut Banda bagian utara, serta Perairan Yos Sudarso-Merauke. “Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut,” tulis BMKG.
(Yar-P1)