Lampung77.com – Seorang kakek berusia 77 tahun bernama Abdul Hak, warga Pekon Sukamulya, Kecamatan Banyumas Kabupaten Pringsewu, Lampung ditemukan meninggal dunia di kolam ikan di belakang rumahnya.
Korban pertama kali ditemukan cucunya dalam posisi terapung dan tertelungkup di dalam kolam berukuran 3×2 meter dengan kedalaman 1 meter. Peristiwa tragis itu terjadi pada Rabu (13/1/2021).
Guna memastikan kematian korban, Polsek Sukoharjo dengan dibantu Tim INAFIS Satreskrim Polres Pringsewu melaksanakan olah Tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi.
Kapolsek Sukoharjo Iptu Musakir mewakili Kapolres Pringsewu AKBP. Hamid Andri Soemantri menyatakan bahwa selama ini korban hanya tinggal bertiga bersama istri dan cucunya. Setiap hari korban mempunyai aktifitas rutin bangun pagi sebelum waktu sholat subuh.
“Korban pertama kali ditemukan oleh cucunya pada pukul 07.00 WIB dalam posisi sudah mengambang di dalam kolam ikan yang terletak dibelakang rumah korban,” kata Kapolsek, dalam keterangannya.
Ia menjelaskan kolam ikan tempat ditemukanya korban berukuran 3×2 meter dengan kedalaman sekitar 1 meter dan tidak terdapat pagar pembatas.
Setelah petugas kepolisian dan medis datang kemudian jenazah korban langsung dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan medis dan identifikasi oleh petugas medis dan Kepolisian.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan tim INAFIS bersama tim medis UPT Puskesmas Banyumas, bahwa di tubuh korban tidak ditemukan adanya luka maupun tanda-tanda bekas penganiayaan. Korban dipastikan meninggal dunia karena tenggelam,” ujarnya.
Kapolsek menduga sebab sampai korban jatuh kedalam kolam akibat terpeleset waktu akan menghidupkan kran penambah air saat berwudhu.
“Dugaan sementara korban terjatuh kedalam kolam akibat terpeleset saat akan menghidupkan kran air waktu mengambil air wudhu,” pungkas Kapolsek.
Terkait dengan kejadian tersebut pihak keluarga menerimanya sebagai musibah dan menolak korban untuk dilakukan autopsi.
Baca Juga: Dalam Tiga Hari, 4 Mayat Ditemukan di Lampung
(Yar-P1)
