Lampung77.com – Tragis. Diduga karena membakar sampah di kebunnya, Muhayat (80) warga Pekon Pujiharjo, Kecamatan Pagelaran, Pringsewu, justru ikut terbakar dan meninggal dalam perjalanan menuju RSUD Pringsewu, Sabtu (6/10/2018).
Dari hasil olah TKP anggota Polsek Pagelaran, korban mengalami luka bakar serius di sekujur tubuhnya. Dugaan sementara kakek tersebut terbakar di kebunnya sendiri saat membakar sampah dedaunan yang kemudian merambat ke tubuhnya.
Kapolsek Pagelaran Iptu Edi Suhendra, mengungkapkan, korban pertama kali ditemukan, Sardi (50) dan Yanto (52) yang juga merupakan warga Pujiharjo Pagelaran.
“Kebun Sardi bersebelahan dengan kebun korban. Sardi mendengar teriakan meminta tolong, kemudian melihat korban terbakar. Lalu memanggil warga lain Yanto guna membantu menolong korban,” kata Iptu Edi Suhendra mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma.
Tidak lama setelah Yanto mendapat kabar tersebut, ia langsung menginformasikan kepada warga sekitar untuk menolong korban.
Baca Juga : Kakek Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Kereta di Bandar Lampung
Kapolsek menambahkan setelah korban dievakuasi, warga langsung membawanya ke RSUD Pringsewu guna dilakukan perawatan. Namun, korban menghembuskan nafas terakhir dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Menurut Kapolsek berdasarkan keterangan saksi-saksi dan istri korban Sutini (78), Muhayat berpamitan pergi ke kebun sekitar pukul 08.30 WIB untuk membersikan kebun.
“Namun korban membersihkanya dengan membakar. Diduga api dengan cepat membakar sekitar kebun. Korban yang sudah lanjut usia ini susah untuk berlari dan tidak dapat menyelamatkan diri,” ujarnya.
Saat ini Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Sumber: Lampost.co