Lampung77.com – Seorang bocah berumur 5 tahun meregang nyawa setelah kepalanya terjepit wahana permainan komidi putar atau rantang berputar yang dinaikinya.
Insiden tragis itu terjadi di arena Taman Hiburan Rakyat (THR) Kecamatan Kapongan, Situbondo, Jawa Timur.
“Tadi sempat dilarikan ke puskesmas, tapi selang sekitar 15 menit korban meninggal. Lukanya cukup parah,” kata tokoh pemuda setempat, Zainullah, seperti dikutip dari detikcom, Jumat (29/11/2019).
Peristiwa memilukan itu bermula saat Cika menaiki komidi putar. Wahana itu pun terus berputar hingga posisi ‘rantang’ yang ditumpangi warga Desa Seletreng, Kecamatan Kapongan, itu bergeser ke atas.
Saat itu, wahana permainan ini kemudian berhenti untuk menaikkan penumpang lain di bagian bawah. Kesempatan ini dimanfaatkan korban untuk mengeluarkan kepalanya sambil melongok ke bawah dan melambaikan tangannya kepada orang tuanya yang berada di bawah.
Operator yang tidak mengetahui Cika tengah melongok ke bawah pun lantas menjalankan lagi komidi putarnya. Sayangnya, Cika tak sempat lagi menarik kepalanya hingga tersangkut tiang penyangga wahana permainan.
Kejadian ini baru diketahui setelah orang tua korban berteriak-teriak. Seketika itu korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Kapongan, yang ada di seberang jalan. Namun, nyawanya tetap tak terselamatkan.
“THR ini diselenggarakan mulai awal bulan ini. Penyelenggaranya Paguyuban THR dari Ponorogo. Itu sewa lapangan, jadi bukan penyelenggara lokal. Mestinya akhir bulan ini selesai, tapi ada rencana diperpanjang sampai tahun baru nanti,” ujar Zainullah.
Atas kejadian itu, Zainullah mendesak pihak desa dan kecamatan mempertimbangkan lagi mengenai izin berikutnya wahana permainan tersebut.
Baca Juga: Kisah Tragis Wanita Tewas Bersimbah Darah di Lampung Timur
Tak hanya itu, dia juga meminta agar penyelenggara bertanggung jawab atas kejadian tersebut. Sebab, tidak ada alat pengaman yang memadai.
“Polisi juga harus mengusut kasus ini. Tadi penyelenggaranya sempat ada yang diamankan polisi untuk dimintai keterangan. Makanya, kejadian ini memang harus ditindaklanjuti,” ujarnya.
Baca Juga: Pria Ini Tak Menyesal Bunuh Pemerkosa Istrinya
(AD-L2)
Discussion about this post